Senin, 18 Maret 2013

I just can't stop

(kenapa susah banget setiap kali mau mulai nulis blog baru?)

...dan kenapa sudah beberapa minggu belakangan udaranya sumpek sekali di bandung? katanya ini kota sejuk, indah dan tempat liburan yang asik...nyatanya udah bagai neraka jahanam kedua kalo musimnya aneh begini *curcol*

Kenapa kenapa dan kenapa...kenapa aku nggak bisa berhenti bertanya kenapa? kenapa hidup ini membawaku kesini? ke kota yang aku benci? kenapa aku harus menetap selamanya disini? dan kenapa Tuhan memilihkan jodohku dari kota ini?

God, I can't stop asking you WHY?

Memang bener ya, usia perkawinan itu sampai pada tahun tertentu mulai memasuki badai dan rasanya berat untuk terus maju...tapi nggak bisa berhenti sampai disini...atas nama cinta...atas nama putri kecil yang sangat narsis..kadang manusia harus bisa berdiri tegak dalam lautan air mata darah sekalipun demi entah apa sebenarnya yang diperjuangkan...once again, I just can't stop...

Rasa kecewa dan sakit membelah-belah hati yang semula utuh, mencabik-cabiknya jadi kepingan pasir.. otak ini sudah tidak bisa berakal sehat..aku ingin lari...ingin pergi..

Mengapa dia lupa bahwa dulu pernah seribu kali berujar bahwa uang bukan segalanya..harus dicari demi hidup, tapi bukan berarti diperbudak oleh seorang karib yang kini menjelma jadi BOSS. Lupa segalanya, lupa cintanya akan keluarga, lupa akan anak semata wayangnya yang sedang mengarungi lautan golden age.

Beberapa masa yang lalu dia masih berjuang meluangkan waktu, berusaha menyingkat jam-jam lemburnya...kala ini SMSnya yang disingkat-singkat sehingga aku merasa seolah salah satu karyawannya yang harus memahami waktunya yang sempit bahkan untuk sekedar hak untuk mendapat sms yang utuh pun nihil.

Pertanyaanku sekarang yang terngiang-ngiang dalam benak..adakah rasa itu masih ada? Atau hilang tak berbekas dan seperti kehidupan rumah tangga- rumah tangga lainnya...sekedar berlandas keterpaksaan dan keterlanjuran?

Hanya bisa berdoa semoga anak perempuanku ini kelak mendapatkan kehidupan rumah tangga yang penuh kebahagiaan, kehangatan hati...bukan kepalsuan dan diam dalam dingin..